Kerusuhan di Westminster: Demonstrasi Solidaritas Palestina Membuat Tiga Polisi Terluka

Foto : Westminster Police

Tiga polisi terluka dalam demonstrasi di Westminster yang diselenggarakan oleh Kampanye Solidaritas Palestina dan kelompok lainnya.

Satu polisi mengalami luka serius di wajah setelah terkena botol yang dilemparkan dari dalam kerumunan, kata Metropolitan Police.

Metropolitan Police mengatakan tersangka belum diidentifikasi tetapi polisi sedang menyelidiki.

Ada 40 penangkapan terkait serangan terhadap petugas darurat, penghalangan jalan raya, dan pelanggaran undang-undang ketertiban umum, kata kepolisian.

Protes dimulai di Whitehall pada pukul 18:00 BST dan dijadwalkan berakhir dua jam kemudian.

Polisi mengatakan "sebagian besar" dari para pengunjuk rasa - antara 8.000 dan 10.000 orang - pergi tanpa insiden pada waktu yang dijadwalkan.

Foto : Westminster Police

Sekelompok sekitar 500 orang tetap tinggal dan terus melakukan protes.

Metropolitan Police mengatakan beberapa orang menolak untuk ditangkap, yang memerlukan petugas "menggunakan kekerasan" untuk mengeluarkan mereka dari kerumunan.

Sebuah aksi mars kemudian bergerak menuju Bridge Street, di luar stasiun Westminster, di mana polisi memasang garis polisi.

Petugas masuk ke kerumunan sebentar sebelum pukul 22:00 untuk menangkap mereka yang dicurigai memimpin protes yang terpisah.

Kampanye Solidaritas Palestina mengatakan mereka telah mengorganisir aksi march darurat untuk menegaskan kembali seruan gencatan senjata di Gaza, menyusul serangan udara Israel dan kebakaran yang mengakibatkan setidaknya 45 warga Palestina tewas pada hari Minggu.