Langkah Berani ASEAN: Sekjen Dr. Kao Kim Hourn Kunjungi Hiroshima untuk Promosikan Perdamaian Dunia

 

Foto : ASEAN
Kemarin sore di Hiroshima, Sekretaris Jenderal ASEAN, Dr. Kao Kim Hourn, mengunjungi Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima, sebuah tempat yang mendokumentasikan pengeboman atom Hiroshima pada Perang Dunia II. Setelah mengadakan tur singkat di Museum, Dr. Kao menandatangani buku tamu, memberikan wawancara kepada media, dan meletakkan karangan bunga di Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima. Perlu dicatat bahwa Hiroshima adalah kota pertama di dunia yang mengalami pengeboman atom dan berhasil membangun kembali dirinya dari puing-puing kehancuran. Sebagai pendukung kuat perdamaian, ASEAN berkomitmen untuk bekerja sama erat dengan seluruh dunia guna memastikan adanya zona bebas senjata nuklir dan mencegah proliferasi senjata nuklir di kawasan dan sekitarnya.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan ASEAN untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara dan sekitarnya. Dr. Kao Kim Hourn menekankan pentingnya belajar dari sejarah kelam Hiroshima untuk mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan. Dalam wawancaranya dengan media, ia menyatakan bahwa ASEAN akan terus mendorong dialog dan kerja sama internasional dalam upaya menghilangkan ancaman senjata nuklir.

Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima sendiri adalah simbol ketangguhan dan komitmen terhadap perdamaian global. Tempat ini tidak hanya menampilkan artefak dan foto-foto yang menggambarkan kehancuran akibat bom atom, tetapi juga menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya perdamaian dan perlucutan senjata. Dengan mengunjungi museum ini, Dr. Kao menunjukkan dukungan ASEAN terhadap upaya global untuk mengingat dan menghormati korban pengeboman, serta memperkuat komitmen ASEAN dalam mempromosikan perdamaian dan keamanan.

Dalam upacara peletakan karangan bunga di Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima, Dr. Kao memberikan penghormatan kepada para korban dan menggarisbawahi pentingnya solidaritas internasional dalam mencegah penggunaan senjata pemusnah massal. Taman ini, yang dibangun di lokasi bekas pusat ledakan, sekarang menjadi simbol perdamaian dan harapan dunia untuk masa depan tanpa senjata nuklir.

ASEAN, sebagai organisasi regional yang beranggotakan sepuluh negara di Asia Tenggara, terus memainkan peran penting dalam mempromosikan perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan. Melalui berbagai inisiatif dan kerja sama dengan negara-negara lain dan organisasi internasional, ASEAN berupaya menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi semua orang.

Dengan mengunjungi Hiroshima dan menyampaikan komitmen ASEAN terhadap perdamaian, Dr. Kao Kim Hourn tidak hanya menunjukkan dukungan moral terhadap upaya perlucutan senjata nuklir, tetapi juga menginspirasi negara-negara lain untuk mengambil tindakan serupa. Ini adalah langkah penting dalam menciptakan dunia yang lebih aman dan damai, bebas dari ancaman senjata pemusnah massal.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama