easyJet Menerapkan Kecerdasan Buatan untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional Penerbangan

Hoembala-Media
Foto : Hoembala-Media
easyJet mengumumkan penggunaan kecerdasan buatan (AI) di pusat kontrol baru mereka telah memungkinkan tim operasionalnya untuk lebih baik mengelola penerbangan. Dengan pusat kontrol terintegrasi di dekat Bandara Luton, Bedfordshire, personelnya memiliki akses ke Jetstream, sebuah alat AI generatif. AI ini membantu mereka menyelesaikan masalah untuk pilot dan awak pesawat di darat dengan lebih cepat. CEO easyJet, Johan Lundgren, mengatakan fasilitas baru ini datang tepat waktu menjelang musim panas.

AI tersebut dipercaya dapat memprediksi kebutuhan awak cadangan dan merekomendasikan opsi awak terbaik untuk setiap operasi. Lebih dari 250 staf bekerja di pusat kontrol tersebut, mengelola program harian easyJet sekitar 2.000 penerbangan. Tanggung jawab mereka termasuk merencanakan rute, mengalokasikan pilot dan awak kabin, mengatur pemeliharaan pesawat, dan komunikasi dengan penumpang.

PA Media
Foto : PA Media
Lundgren mengatakan staf sekarang dapat mendapatkan manfaat dari pusat yang modern dan khusus untuk bekerja. "Di easyJet, kami melihat potensi sejak awal untuk data meningkatkan pengalaman pelanggan dan efisiensi operasional yang dapat membantu kami memberikan pengalaman terbang yang lebih baik bagi pelanggan, awak, dan pilot," katanya.

Dan meskipun tidak selalu terlihat, teknologi sudah bekerja keras di udara dan di darat membantu kami memprediksi persis makanan dan minuman apa yang dibutuhkan untuk rute tertentu," katanya. Dia mengatakan AI membantu mengurangi pemborosan makanan, membantu keputusan pemeliharaan prediktif, dan membantu memilih pesawat yang tepat untuk mencocokkan permintaan.

"Kami terus berinvestasi dan memperdalam pengetahuan dan penggunaan AI kami," tambah Lundgren.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama